3 Mata yang Diharamkan Api Neraka

3 Mata yang Diharamkan Menyentuh Api Neraka
 Allah memberikan kedua mata kepada kita merupakan suatu nikmat yang patut disyukuri. Dengan mata yang normal dan penglihatan yang masih tajam menjadi karunia yang besar, karunia yang agung bagi kita. Karena dengannya, kita bisa melihat indahnya pemandangan, kokohnya gunung tegak memuncak, dan indahnya rangkaian huruf – huruf dalam alqurnul karim. Bayangkan, jika kedua mata kita tiada. Dunia hanya ada satu warna, hitam pekat. Lantas, sudahkah kita pergunakan nikmat ini dengan kesyukuran?. Allah ta’ala dalam Qs. Ibrahim ayat 7 berfirman, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, maka akan Aku tambah (nikmat) kepadamu. Tapi jika kamu mengingkari (nikmatku), sesungguhnya azabKu sangat pedih”

Selain sebuah nikmat, mata juga merupakan amanah dari Allah ta’ala. Amanah yang oleh Allah titipkan kepada kita. Dititipkan dalam keadaan suci, maka selayaknya kita jaga kesuciannya hingga kelak saat kita kembalikan kepada Allah kesucian itu masih tetap terjaga. Bagaimana kita selama ini pergunakan mata kita?. Apakah digunakan untuk ketaatan kepada Allah ta’ala atau senantiasa disia-siakan untuk mengikuti bujuk rayu syaitan yang terlaknat lagi terkutuk?.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abdullah ibn Abbas Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rosulullah shollallahu ‘alaihi wassalam bersabda, ada 3 mata yang pada hari kiamat tidak akan melihat neraka, yaitu

1. Mata yang menangis karena takut kepada Allah

Menangis merupakan karunia Allah ta’ala yang diberikan kepada kita. Setiap orang yang menangis pastilah ada musabab yang melatarbelakanginya. Bisa jadi seseorang menangis karena takut pada sesuatu, karena terharu, bahagia, kehilangan sesuatu yang dicintainya, musibah dan lain sebagainya.
Namun, ada satu tangisan yang sangat disukai oleh Allah ta’ala, yaitu seseorang yang mengingat Allah ta’ala lalu air matanya bercucuran karena merasa takut kepada – Nya. Dan sungguh luar biasa keutamaan yang akan diberikan Allah Subhannahu wa Ta'ala kepada orang yang bisa mencucurkan air mata karena takut pada-Nya. Allah ta’ala berfirman "Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Rabbnya Yang tidak tampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar" (QS. Al Mulk: 12)
Selain diharamkan oleh api neraka, orang yang menangis karena takut kepada Allah menjadi salah satu dari tujuh golongan yang mendapat naungan dari Allah ta’ala pada hari kiamat kelak.
Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi saw, beliau bersabda: “Ada tujuh kelompok yang akan mendapat naungan Allah pada hari yang tiada naungan kecuali naungan-Nya yaitu: Pemimpin yang adil, remaja yang senantiasa beribadah kepada Allah ta’alaa, seseorang yang senantiasa hatinya dipertautkan dengan masjid, dua orang yang saling cinta mencintai karena Allah dimana keduanya berkumpul dan berpisah karena-Nya, seorang laki-laki yang ketika dirayu oleh wanita bangsawan lagi rupawan, lalu menjawab: “sesungguhnya saya takut kepada Allah”, seseorang yang mengeluarkan shadakah kemudian ia merahasiakannya sampai-sampai tangan kiri tidak mengetahui apa yang diberikan oleh tangan kanannya, dan seseorang yang berdzikir kepada Allah di tempat yang sunyi kemudian kedua matanya meneteskan air mata”. (HR.Bukhari dan Muslim).

2. Mata yang terjaga dalam jihad fii sabilillah

Fi Sabilillah maksudnya adalah kedudukan para mujahid (para pejuang) dalam ibadah dan itu mencakup ibadah secara umum termasuk pula dalam haji, atau tholabil ilmi (menuntut ilmu) ataupun ibadah yang lainnya.

3. Mata yang menundukkan dari apa yang Allah Subhanahu wata’ala haramkan

Pandangan mata merupakan pintu kemaksiatan – kemaksiatan yang paling mudah dimasuki setan dari diri manusia; sehingga siapa saja yang membebaskan pandangan matanya tanpa batasan agama maka sama saja dia menghancurkan hatinya, dan tentunya yang seperti ini tidak mungkin dilakukan seorang yang berakal. Oleh karena itu dalam surat An-Nuur ayat 30 dan 31 Allah perintahkan kepada laki – laki dan wanita yang beriman untuk menjaga pandangan mata didahulukan sebelum manjaga kemaluan, karena kemaluan terjaga jika mata terjaga.
 “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluaannya yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”. (Qs. An Nur: 30)
Katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluaannya….“ (Qs. An Nur:31).
Semoga bermanfaat, dan menjadi bahan renungan buat admin pribadi khususnya dan buat para pembaca pada umumnya. Dan kita berdoa, mudah – mudahan Allah ta’ala senantiasa memberikan kesehatan untuk mata kita.

0 Response to "3 Mata yang Diharamkan Api Neraka"

Posting Komentar